Ahok: Siapa yang Bisa Bayar Rp 65 Juta Kalau Bukan Oknum Pejabat

JAKARTA, BLOKBERITA — Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan, pengguna jasa prostitusi harus diungkap ke publik.

Menurut Basuki, pihak yang mendapat hukuman sosial tidak hanya pelaku prostitusi, tetapi juga yang membeli jasa pekerja seks komersial (PSK). 

" Salah satu 'pemakai' katanya bayar Rp 65 juta. Sekarang siapa yang bisa bayar begitu mahal sampai Rp 65 juta kalau bukan oknum pejabat juga?" kata Basuki di Balai Kota, Selasa (15/12/2015). 

Baru-baru ini, polisi meringkus dua artis yang diduga terlibat prostitusi. Salah satunya, artis NM, disebut dibayar hingga Rp 65 juta.

Basuki berpendapat, identitas pengguna jasa prostitusi, termasuk pejabat, harus diungkap demi keadilan.

" Kalau mau adil, ya diungkap dong semua. Jadi, yang dihukum itu jangan yang jualan saja, yang beli juga dihukum. Bayar Rp 65 juta sekali 'pakai', mahal bos!" kata Basuki.

Di sisi lain, Basuki mengakui sulitnya menjerat pelaku prostitusi online menggunakan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 8 Tahun 2007 tentang Ketertiban Umum.

Di dalam Pasal 42 ayat (2), diatur tentang larangan terkait pihak-pihak yang terlibat dalam praktik protitusi.

Pasal tersebut dapat dikenakan untuk menjerat pihak yang menyuruh, dalam memfasilitasi, membujuk, memaksa orang lain untuk menjadi penjaja seks komersial, dapat menjerat pihak yang menjadi penjaja seks komersial, serta pihak memakai jasa penjaja seks komersial.

Dalam perda tersebut juga disebutkan bahwa orang yang melanggar ketentuan ini dikenakan ancaman pidana kurungan paling singkat 20 hari dan paling lama 90 hari atau denda paling sedikit Rp 500.000 dan paling banyak Rp 30 juta (Pasal 61 ayat (2) Perda DKI 8/2007).  (bmw/kmps/dtc/tribun)
View

Related

TOKOH 366780768766133040

Posting Komentar

Follow us

Terkini

Ketum PPP, Romahurmuziy Terjaring OTT KPK di Jatim

BLOKBERITA, JAKARTA -- Ketua Umum PPP Romahurmuziy terkena operasi tangkap tangan yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi. Seperti dikutip Antara, penangkapan dilakukan di Kantor Wilayah Kemente...

Ruang Kerja Menag dan Sekjen Kemenag di Segel KPK

BLOKBERITA, JAKARTA  -- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyegel dua ruangan di Kantor Kementerian Agama, Jakarta Pusat, Jumat (15/3/2019). Salah satu ruangan yang disegel adalah ruang Mente...

Teroris di Masjid Selandia Baru sudah Rencanakan 3 Bulan Sebelumnya

BLOKBERITA, CHRISTCHURCH -- Pelaku teror di masjid Selandia baru, Brenton Tarrant ternyata sudah merencanakan jauh hari 3 bulan sebelumnya untuk melakukan aksinya di Masjid Al Noor, Christchurch, Se...

Terjerat Narkoba, Andi Arief akan Mundur dari Partai Demokrat

BLOKBERITA, JAKARTA --  Andi Arief terjerat kasus narkoba dan hingga kini masih menjalani proses hukum. Atas kasusnya itu, Andi mengajukan pengunduran diri dari jabatan Wase...

Sebaris Prosa Apologi Sri Mulyani: Kala kamu menuduh aku Menteri Pencetak Utang

BLOKBERITA – Menteri Keuangan Sri Mulyani menjawab tudingan terhadap dirinya dan pemerintah umumnya terutama soal utang. Isu ini mencuat menjelang Pilpres yang digelar April mendatang. Kubu pena...

IHSG Menguat, Ditutup pada level 0,09%

BLOKBERITA, JAKARTA -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mantap menguat pada awal perdagangan hari pertama di bulan Februari, Jumat (1/2/2019). Berdasarkan data Bloomberg, IHSG menguat 0,54% ata...

Facebook

Quotes



















.

.

ads

loading...

Connect Us

loading...
item