Pemerintah Tenggelamkan 14 Kapal Asing di Minahasa

BITUNG, BLOKBERITA -- Pemerintah Indonesia melalui tim gabungan Angkatan Laut, Pangkalan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP), Satuan Keamanan Laut (Satkamla), Polair dan Polres Bitung, Sulawesi Utara, kembali menenggelamkan 14 kapal asing di perairan Minahasa Utara, Rabu.

Kapolda Sulawesi Utara (Sulut) Brigadir Jenderal Wilmar Marpaung mengatakan bahwa metode penenggelaman kapal sengaja dilakukan guna memberi efek jera bagi pencuri ikan di laut terutama warga asing.

"Kita dukung sama-sama baik Angkatan Laut, Polri, Coast Guard, Kementerian Kelautan dan Perikanan supaya kekayaan kita jangan diambil pihak asing," ujar Marpaung.

Sementara Kepala Maritim Indonesia Timur Mayjen TNI AL Darwanto menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang mendukung proses penenggelaman kapal sampai sukses menghancurkan 14 kapal "illegal fishing".

"Masih ada penindakan yang sama, yakni penenggelaman kapal illegal fishing sebagai komitmen Pemerintah memberantas oknum-oknum asing yang berusaha mencuri kekayaan Negara," ujar Darwanto.

Ia menyatakan, pengamanan di daerah perbatasan akan lebih ditingkatkan dengan mengutamakan koordinasi semua instansi supaya "illegal fishing" dapat diminimalisir.

Kepala Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Bitung, Nugroho menjelaskan, usai penghancuran ke-14 kapal, serpihan kayu akan dibersihkan oleh petugas supaya pantai Kema tetap bersih.

Kegiatan penenggelaman kapal atas instruksi Presiden Jokowi dilakukan pada momentum Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) pemimpin Komandan Kepala PSDKP Bitung Ipunk Nugroho.

Penenggelaman kapal asing itu mendapat perhatian masyarakat berbagai daerah yang menyaksikan langsung dari pantai Firdaus Kema Minahasa Utara dengan titik ledakan sekitar 3 mil dari garis pantai Desa Kema Kabupaten Minahasa Utara.

Yosi P, salah satu warga sekitar Kema Satu awalnya merasa kaget dengan dentuman keras dari arah pantai Firdaus, namun setelah dicek ternyata ada penghancuran terhadap kapal asing.

"Saya kira ada pesawat jatuh tapi ternyata pengeboman kapal asing. Kegiatan ini merupakan hal wajar dan memang perlu ada ketegasan keras dari pemerintah Indonesia untuk membuat efek jerah bagi pelaku illegal fishing. Tapi menjadi perhatian kegiatan itu tidak merusak ekosistem bawah laut," ujar Yosi.

[ bass / antara ]
View

Related

Selma Peraih Nilai UN Tertinggi DIY

YOGYAKARTA, BLOKBERITA -- Usaha keras yang dilakoni oleh Selma Mutiara Hani, siswa SMA Negeri 3 Yogyakarta, tak sia-sia. Anak pertama dari 3 bersaudara ini berhasil meraih nilai tertinggi ujian n...

Mbak Sri Lurah Sexy Ikut Pesta Narkoba, Ya Harus Ditahan dong !

POLEWALI MANDAR, BLOKBERITA -- Sri, lurah asal Kecamatan Sumarorong, Mamasa, Sulawesi Barat, yang terlibat pesta narkoba di sebuah rumah penduduk di Sumarorong bulan lalu, divonis di Pengadilan N...

Banjir Bandang Menerjang Ratusan Rumah di Minahasa Tenggara

MINAHASA, BLOKBERITA -- Banjir bandang menerjang ratusan rumah di tiga desa Kecamatan Posumaen Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), Jumat, sekitar pukul 17.00 Wi...

Posting Komentar

Follow us

Terkini

Ketum PPP, Romahurmuziy Terjaring OTT KPK di Jatim

BLOKBERITA, JAKARTA -- Ketua Umum PPP Romahurmuziy terkena operasi tangkap tangan yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi. Seperti dikutip Antara, penangkapan dilakukan di Kantor Wilayah Kemente...

Ruang Kerja Menag dan Sekjen Kemenag di Segel KPK

BLOKBERITA, JAKARTA  -- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyegel dua ruangan di Kantor Kementerian Agama, Jakarta Pusat, Jumat (15/3/2019). Salah satu ruangan yang disegel adalah ruang Mente...

Teroris di Masjid Selandia Baru sudah Rencanakan 3 Bulan Sebelumnya

BLOKBERITA, CHRISTCHURCH -- Pelaku teror di masjid Selandia baru, Brenton Tarrant ternyata sudah merencanakan jauh hari 3 bulan sebelumnya untuk melakukan aksinya di Masjid Al Noor, Christchurch, Se...

Terjerat Narkoba, Andi Arief akan Mundur dari Partai Demokrat

BLOKBERITA, JAKARTA --  Andi Arief terjerat kasus narkoba dan hingga kini masih menjalani proses hukum. Atas kasusnya itu, Andi mengajukan pengunduran diri dari jabatan Wase...

Sebaris Prosa Apologi Sri Mulyani: Kala kamu menuduh aku Menteri Pencetak Utang

BLOKBERITA – Menteri Keuangan Sri Mulyani menjawab tudingan terhadap dirinya dan pemerintah umumnya terutama soal utang. Isu ini mencuat menjelang Pilpres yang digelar April mendatang. Kubu pena...

IHSG Menguat, Ditutup pada level 0,09%

BLOKBERITA, JAKARTA -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mantap menguat pada awal perdagangan hari pertama di bulan Februari, Jumat (1/2/2019). Berdasarkan data Bloomberg, IHSG menguat 0,54% ata...

Facebook

Quotes



















.

.

ads

loading...

Connect Us

loading...
item