Inflasi Bulan Mei Sudah Mencapai 0,42%

BLOKBERITA -- Ekonom Samuel Asset Manajemen Lana Soelistianingih menghitung, pada bulan Mei sudah terjadi inflasi 0,42%. Semua harga makanan mengalami kenaikan karena sudah masuk dalam periode menjelang bulan puasa.

Menurut Lana, faktor musim panen yang sudah lewat menyebabkan harga bahan makanan tidak ada yang mengalami deflasi. Selain dari sisi bahan makanan, yang juga menyebabkan inflasi adalah rupiah. Rupiah tetap betah bertengger pada level sekitar Rp 13.200 per dollar Amerika Serikat (AS). "Inflasi inti juga masih tinggi," terangnya, Rabu (20/5).

Inflasi inti April secara tahunan yang sebesar 5,04% belum bisa bergeser. Dalam bulan-bulan ke depan diakuinya inflasi dalam trend yang naik.

Perkiraan Lana inflasi akan mencapai puncaknya secara tahunan pada Agustus 2015 di mana perkiraannya inflasi tahunan akan menyentuh 7,25%. Sementara itu, inflasi secara bulanan akan mencapai level tertinggi pada Juni yaitu 0,94%.

Inflasi yang tinggi tersebut dikarenakan Lebaran dan dengan asumsi tidak ada kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM). Hingga akhir tahun Lana optimis inflasi akan turun dan bisa menyentuh level 3,8% pada Desember 2015.

Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus Martowardojo mengakui inflasi pada Mei dan Juni akan ada peningkatan. "Perkiraan kita di akhir Juni dan September masih di kisaran 7%," tandasnya.

Periode inflasi yang tinggi pada dua bulan tersebut adalah periode musiman Lebaran. Nanti pada akhir tahun inflasi akan turun ke level 4,2%.

Otoritas moneter ini memandang inflasi masih harus diwaspadai. Meskipun dalam trend menurun, namun inflasi masih menuai risiko yang salah satunya datang dari potensi adanya el nino.

Pada sisi lain, harga minyak dunia juga cenderung naik. Harga minyak dunia yang meningkat akan menyebabkan adanya penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) dalam negeri dan bisa berpengaruh pada inflasi. Atas dasar inilah salah satu penyebab BI mempertahankan kebijakan moneter ketatnya dengan suku bunga acuan 7,5%.

[ bmw / kontan ]
View

Related

EKBIS 886090248801672182

Posting Komentar

Follow us

Terkini

Ketum PPP, Romahurmuziy Terjaring OTT KPK di Jatim

BLOKBERITA, JAKARTA -- Ketua Umum PPP Romahurmuziy terkena operasi tangkap tangan yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi. Seperti dikutip Antara, penangkapan dilakukan di Kantor Wilayah Kemente...

Ruang Kerja Menag dan Sekjen Kemenag di Segel KPK

BLOKBERITA, JAKARTA  -- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyegel dua ruangan di Kantor Kementerian Agama, Jakarta Pusat, Jumat (15/3/2019). Salah satu ruangan yang disegel adalah ruang Mente...

Teroris di Masjid Selandia Baru sudah Rencanakan 3 Bulan Sebelumnya

BLOKBERITA, CHRISTCHURCH -- Pelaku teror di masjid Selandia baru, Brenton Tarrant ternyata sudah merencanakan jauh hari 3 bulan sebelumnya untuk melakukan aksinya di Masjid Al Noor, Christchurch, Se...

Terjerat Narkoba, Andi Arief akan Mundur dari Partai Demokrat

BLOKBERITA, JAKARTA --  Andi Arief terjerat kasus narkoba dan hingga kini masih menjalani proses hukum. Atas kasusnya itu, Andi mengajukan pengunduran diri dari jabatan Wase...

Sebaris Prosa Apologi Sri Mulyani: Kala kamu menuduh aku Menteri Pencetak Utang

BLOKBERITA – Menteri Keuangan Sri Mulyani menjawab tudingan terhadap dirinya dan pemerintah umumnya terutama soal utang. Isu ini mencuat menjelang Pilpres yang digelar April mendatang. Kubu pena...

IHSG Menguat, Ditutup pada level 0,09%

BLOKBERITA, JAKARTA -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mantap menguat pada awal perdagangan hari pertama di bulan Februari, Jumat (1/2/2019). Berdasarkan data Bloomberg, IHSG menguat 0,54% ata...

Facebook

Quotes



















.

.

ads

loading...

Connect Us

loading...
item