Menatap Esok dari Balik Jeruji Besi Nusakambangan

CILACAP, BLOKBERITA -- " Kita di penjara kalau kita terapin itu, kita hidupnya tidak susah," kata Timong ketika ditanya soal kenangannya dari Penjara Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah, dua pekan lalu. Timong bernama asli Nanggo Kromang ini merupakan arsitek pelarian narapidana Nusakambangan.

Dia bersama 33 orang narapidana Lapas Permisan termasuk Jhoni Indo pernah membuat geger pemerintahan orde baru. Mereka menaklukkan penjaranya para bromocorah itu. Mereka menjebol pengamanan sipir tahun 1982.

Kini Timong tak seganas dulu ketika muda. Jeruji besi membuatnya belajar banyak soal sisi lain kehidupan. Kepada merdeka.com, Timong menceritakan ulang bagaimana pelarian itu bisa dilakukan. Namun dia meminta, pelarian yang sempat bikin geger itu harus diceritakan versi 34 narapidana yang ikut kabur.

Saban hari Timong menghabiskan waktunya bekerja sebagai calo penumpang di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur. Lelaki kelahiran Waibalun, Flores ini mencoba mengambil hikmah dari perjalanan hidupnya. Dulu hidup liar di jalan, kini mencari nafkah dengan rejeki halal.

Timong bercerita jika penjara membuatnya mengerti karakter dan watak orang. Dari dalam penjara, Timong mencoba mengaplikasikannya untuk hidup berdampingan meski beda latar belakang. Bahkan dia percaya, jika penjara membuat orang menghormati satu sama lain. "Kita banyak belajar dari teman," ujarnya.

Hal paling berkesan dari penjara Nusakambangan bagi Timong adalah tidak ada kasta sesama narapidana. Selama dia menjalani hukuman, Timong merasa jika narapidana saling menghormati. "Kalau masyarakat semua dari penjara itu pasti akan saling menghargai," tuturnya.

Menurut dia berbuat baik di penjara itu tidak akan pernah dilupakan sesama narapidana. Timong sampai saat ini memang dikenal baik oleh kawan-kawannya. Di tempatnya mencari nafkah, hampir mayoritas penghuni terminal mengenal sosok Timong.

Albert, teman sekaligus atasannya dalam bekerja mengakui jika sejak keluar dari Nusakambangan, Timong memilih jalur hidup lain. Timong memilih bekerja menjadi calo ketimbang kembali ke jalanan.

Albert mengatakan jika Timong sudah bekerja bersamanya selama 20 tahun lebih. Bahkan Timong pun tanggung jawab terhadap pekerjaannya. Jika tak sakit, Timong saban hari berada di Kampung Rambutan untuk mencari penumpang dengan tujuan Cilacap.

Saban mobilnya singgah, Timong mengelilingi terminal Kampung Rambutan untuk mencari penumpang. Bahkan tukang ojek pun sampai hafal, di mana biasanya Timong terlihat. "Waktunya kerja dia kerja," ujar Albert.  [ merdeka / zip ]
View

Related

REGIONAL 5911123380267470963

Posting Komentar

Follow us

Terkini

Ketum PPP, Romahurmuziy Terjaring OTT KPK di Jatim

BLOKBERITA, JAKARTA -- Ketua Umum PPP Romahurmuziy terkena operasi tangkap tangan yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi. Seperti dikutip Antara, penangkapan dilakukan di Kantor Wilayah Kemente...

Ruang Kerja Menag dan Sekjen Kemenag di Segel KPK

BLOKBERITA, JAKARTA  -- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyegel dua ruangan di Kantor Kementerian Agama, Jakarta Pusat, Jumat (15/3/2019). Salah satu ruangan yang disegel adalah ruang Mente...

Teroris di Masjid Selandia Baru sudah Rencanakan 3 Bulan Sebelumnya

BLOKBERITA, CHRISTCHURCH -- Pelaku teror di masjid Selandia baru, Brenton Tarrant ternyata sudah merencanakan jauh hari 3 bulan sebelumnya untuk melakukan aksinya di Masjid Al Noor, Christchurch, Se...

Terjerat Narkoba, Andi Arief akan Mundur dari Partai Demokrat

BLOKBERITA, JAKARTA --  Andi Arief terjerat kasus narkoba dan hingga kini masih menjalani proses hukum. Atas kasusnya itu, Andi mengajukan pengunduran diri dari jabatan Wase...

Sebaris Prosa Apologi Sri Mulyani: Kala kamu menuduh aku Menteri Pencetak Utang

BLOKBERITA – Menteri Keuangan Sri Mulyani menjawab tudingan terhadap dirinya dan pemerintah umumnya terutama soal utang. Isu ini mencuat menjelang Pilpres yang digelar April mendatang. Kubu pena...

IHSG Menguat, Ditutup pada level 0,09%

BLOKBERITA, JAKARTA -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mantap menguat pada awal perdagangan hari pertama di bulan Februari, Jumat (1/2/2019). Berdasarkan data Bloomberg, IHSG menguat 0,54% ata...

Facebook

Quotes



















.

.

ads

loading...

Connect Us

loading...
item