Dinilai Belum Layak Afgan Jadi Juri X Factor. Ada Unsur KKN ?
https://kabar22.blogspot.com/2015/03/afgan-jadi-juri-x-factor-ada-kkn.html
JAKARTA, BLOKBERITA -- Di dunia penjurian nama Afgansyah Reza masih dibilang asing. Namun rumor beredar bahwa terpilihnya Afgan menjadi juri The X Factor karena campur tangan orang dalam.
Hal ini dibenarkan oleh Rossa
yang dibalik pemilihan Afgan sebagai juri. Dia mengaku merokemendasikan
Afgan karena dianggap memiliki nilai lenih yang tak diketahui oleh
orang lain."Saya merekomendasikan Afgan, RCTI setuju terus mereka nyuruh saya bujuk Afgan agar dia mau," ujarnya saat dijumpai di ruang serba guna RCTI, kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat (25/3).
Rossa menuturkan jika awalnya Afgan tak mau dan sempat menolak tawaran tersebut. Tapi Rossa tetap menyakinkan Afgan agar bergabung untuk menjadi tim juri menggantikan posisi Anggun C Sasmi yang berhalangan karena sibuk mengerjakan album.
"Afgan awalnya bilang dia suka (X Factor) tapi gak tahu bisa apa nggak. Akhirnya saya berhasil bujuk dia," tukasnya.
Dibully Ahmad Dhani
Karir Afganysah Reza di dunia penjurian pencari bakat memang mash terbilang baru. Namun dia mengaku siap untuk memberikan dan mencetak penyanyi baru dengan olah vokal terbaik.
Sebagai anak baru tentunya Afgan harus lebih hati-hati dengan para senior sepert Ahmad Dhani dan Bebi Romeo. Para senior ini menjahili Afgan dengan lontaran yang membuat dia tak bisa berkata apa-apa.
"Saya dibully sama Mas Dhani. Pas ada bapak-bapak audisi terus saya komentar: 'saya nggak tahu gimana kalau harus mentorin bapak'. Terus mas Dhani bilang: 'Emang dia mau dimentorin Afgan'," ujarnya sambil tertawa getir.
Rossa yang diharapkan menjadi dewi penyelamat Afgan tak bisa hadir karena sakit. Alhasil Bebi dan Dhani leluasa membullynya tanpa ampun.
"Garing banget karena Ocha sakit. Di situ saya merasa sedih, dibully cowok-cowok," paparnya sambil tertawa.
Pun begitu Afgan tahu bahwa itu hanya candaan. Dia merasa tak tertekan dengan candaan dari dua seniornya. "Nggak ada tekanan. Prosesnya menyenangkan mengembangkan bakat anak-anak baru. Capeknya juga nggak berasa," tukasnya.
[merdeka/zip]
