Bussyeett..!! Elma Theana Dihipnotis Gatot Brajamusti Sampai Rela Gadaikan Rumah
https://kabar22.blogspot.com/2016/09/bussyeett-elma-theana-dihipnotis-gato.html
BLOKBERITA, JAKARTA -- Kasus penangkapan Gatot Brajamusti atas pemakaian narkoba berbuntut panjang. Kali ini terungkap jika pria
yang juga dikenal sebagai guru spiritual artis itu ternyata hanya tukang
tipu belaka. Ditengarai dia pelihara jin, dengan bantuan jin itu Gatot bisa melakukan banyak hal seperti menaklukan para artis untuk dimanfaatkan sesuka hatinya. Ini jelas aliran sesat (black magic) yang harus segera dibongkar oleh aparat yang berwajib. Fakta itu diungkap sendiri oleh Rency Milano, yang
adiknya, Elma Theana juga pernah jadi korban tindakan Aa Gatot.
Rency menyebut jika korban dari Aa di padepokan palsunya bukan cuma Reza Artamevia dan Elma. Ya, ternyata banyak wanita lain yang juga ikutan kena hipnotis dan mau menuruti perintah dari sang ketua umum PARFI (Persatuan Artis Film Indonesia).
“ Ya mereka semua perempuan yang ada di sana hanyalah korban. Aku nggak tahu siapa lg selain Reza. Di sana juga ada anak anak muda yang nggak jelas, anak ABG yang nggak tahu, waktu acara PARFI sering bawa cewek-cewek muda,” ujar Rency saat dihubungi wartawan, Kamis (1/9).
Rency menyebut jika korban dari Aa di padepokan palsunya bukan cuma Reza Artamevia dan Elma. Ya, ternyata banyak wanita lain yang juga ikutan kena hipnotis dan mau menuruti perintah dari sang ketua umum PARFI (Persatuan Artis Film Indonesia).
“ Ya mereka semua perempuan yang ada di sana hanyalah korban. Aku nggak tahu siapa lg selain Reza. Di sana juga ada anak anak muda yang nggak jelas, anak ABG yang nggak tahu, waktu acara PARFI sering bawa cewek-cewek muda,” ujar Rency saat dihubungi wartawan, Kamis (1/9).
Elma
sendiri ternyata dimanfaatkan untuk membeli ini dan itu oleh Aa Gatot.
Sampai-sampai, bintang sinetron Pernikahan Dini tersebut menggadaikan
rumahnya karena kehabisan uang.
“Duit
Elma habis selama di sana. Elma selalu beli makanan di supermarket
untuk mereka di sana. Aku nggak tau uangnya kenapa abis selama berada di
sana. Uangnya Elma habis sampai gadein rumah. Belanja buat padepokan.
Sampai segitu si Elma. Elma sempat nggak percaya dirinya dihipnotis AA.
Akhirnya disembuhkan habib,” sambungnya.
Sementara
itu, Rency menyebut jika Reza memang ikut menggunakan obat terlarang
karena keinginan sendiri. “Mereka (Aa Gatot dan Reza) ketangkep bersama,
barang bukti ada, nggak mungkin dong komplotan itu nggak ikut ikutan
juga. Auranya kelihatan, mukanya kelihatan kok. Udah kebukti semua deh,”
pungkas Rency.
Elma Theana akhirnya Sadar Padepokan GB Lebih Banyak Mudarotnya
Aktris
senior Elma Theana dikenal sebagai orang dekat Gatot Brajamusti (GB) alias
Aa Gatot, mantan guru spiritualnya. Selama sembilan tahun Elma pernah
berkecimpung dengan padepokan binaan Aa Gatot di wilayah Sukabumi.
Belakangan, setelah berhasil ‘lepas’, Elma menyadari bahwa apa dilakukan
selama ini banyak ruginya.
Elma
menceritakan ini kepada Teddy Syah. Hasil wawancara ini diunggah ke
akun youtube, Kamis (1/9) kemarin, dengan judul ‘Eksklusif! Pengakuan
Jujur Elma Theana’.
Dalam
video, perempuan kelahiran 3 Oktober 1974 itu menyadari bahwa selama
ini keluarganya selalu diabaikan. Alasan saat itu, kata Elma, lantaran
dirinya merasa nyaman ketika bergabung dengan padepokan Aa Gatot.
Apalagi sang guru kala itu tidak pernah melarang untuk meninggalkan
keluarga.
“Akhirnya
saya belajar di sini, di sana, ternyata saya salah. Walaupun saya
merasa itu benar, tapi saya salah, Itu tadi manfaat dan mudaratnya, saya
(merasa) lebih banyak mudaratnya. Dan ikut kesadaran untuk tidak ke
sana lagi,” kata Elma.
Meski
merasa salah, Elma tetap menampik bila selama sembilan tahun itu
disebut mengikuti ajaran sesat. Namun, dia mengakui selama bergabung
kalai itu merasa bahwa Ketua Persatuan Artis Film Indonesia (PARFI)
sekaligus guru spiritualnya merupakan sosok hebat.
“Pokoknya
saya waktu apa-apa berpikirnya harus ke sana, segala sesuatu apapun tak
ada yang lebih hebat dari Aa (Gatot),” ungkapnya.
Elma
juga enggan membeberkan lebih detail mengenai aktivitas selama di
padepokan bersama Aa Gatot. Menurutnya, pengalaman itu merupakan bagian
privasinya di masa lalu dan menjadi catatan kehidupannya. “Kalau
diungkit-ungkit akan membawa gibah yang panjang,” tegasnya.
Adik
Elma, Sonni Septian, mengakui kehidupan kakaknya selama sembilan tahun
begitu menyesatkan. Kehidupan Elma di mata keluarga laiknya orang
berbeda. Elma bahkan hanya sebentar bila kembali ke rumah dan hanya
memberikan uang kepada anaknya.
Menurut
Sonni, ada kebiasaan unik biasanya sebelum kakaknya itu kembali ke
padepokan. Elma, kata dia, pasti pergi ke pusat perbelanjaan dan
memborong pelbagai macam kebutuhan. “ Nanti beli apa saja, terus di bawa
ke sana,” ujar Septian.
Lebih
parah lagi, kata Septian, Elma juga menjadi tidak pantas ketika
menghadapi ibundanya. Apalagi ketika keluarga menyinggung mengenai
kegiatannya di padepokan bersama Aa Gatot.
“ Nanti
Kak Elma ceramah, dibenerin semua soal Aa (Gatot),” terang Septian.
“Saat itu merasa itu jalan hidupnya yang terbaik. Enggak peduli sama
keluarganya. Tapi tetep saja ngerasa dirinya bener,” tandasnya.
Ini saatnya ulama sejati dan kepolisian membongkar kedok GB yang sesungguhnya, karena orang-orang semacam inilah yang berbahaya dan merusak akidah agama dan moralitas manusia. Berlagak bak seorang ulama, kyai, juru dakwah tapi kelakuan yang sebenarnya adalah berlawanan dengan perilaku dan akhlak ulama yang sesungguhnya. Dan perlu diketahui bahwa kelakuan orang seperti GB itu di Indonesia bejibun jumlahnya. Mengatasnamakan agama untuk mendapatkan keuntungan pribadi. Dan itulah pula yang membuat citra islam makin terpuruk karena yang merusak ya orang-orang islam itu sendiri, belum 'serangan' dari pihak lain yang non muslim. Makanya nggak usah heran kenapa Ahok yang non muslim lebih dipercaya warga DKI ketimbang yang cagub-cagub dari muslim? Karena yaitu tadi, kredibilitas muslim sudah rusak oleh ulah kelakuan orang-orang muslim itu sendiri (fenomena Ahok adalah tamparan keras buat kaum islam Indonesia). Kalau dipercaya berkhianat, janji di-ingkari, tukang bohong, yaitulah al-munafiqun. Ingatlah " Al-islamu mahjubun bil muslimin". Untuk itu marilah kita semua introspeksi, mawas diri, agar ke depan bisa lebih baik dan benar-benar amanah. (bin/merdeka/suaranetizen).