Bussyeett..!! Elma Theana Dihipnotis Gatot Brajamusti Sampai Rela Gadaikan Rumah

BLOKBERITA, JAKARTA -- Kasus penangkapan Gatot Brajamusti atas pemakaian narkoba berbuntut panjang. Kali ini terungkap jika pria yang juga dikenal sebagai guru spiritual artis itu ternyata hanya tukang tipu belaka. Ditengarai dia pelihara jin, dengan bantuan jin itu Gatot bisa melakukan banyak hal seperti menaklukan para artis untuk dimanfaatkan sesuka hatinya. Ini jelas aliran sesat (black magic) yang harus segera dibongkar oleh aparat yang berwajib. Fakta itu diungkap sendiri oleh Rency Milano, yang adiknya, Elma Theana juga pernah jadi korban tindakan Aa Gatot.​

Rency menyebut jika korban dari Aa di padepokan palsunya bukan cuma Reza Artamevia dan Elma. Ya, ternyata banyak wanita lain yang juga ikutan kena hipnotis dan mau menuruti perintah dari sang ketua umum PARFI (Persatuan Artis Film Indonesia).

“ Ya mereka semua perempuan yang ada di sana hanyalah korban. Aku nggak tahu siapa lg selain Reza. Di sana juga ada anak anak muda yang nggak jelas, anak ABG yang nggak tahu, waktu acara PARFI sering bawa cewek-cewek muda,” ujar Rency saat dihubungi wartawan, Kamis (1/9).

Elma sendiri ternyata dimanfaatkan untuk membeli ini dan itu oleh Aa Gatot. Sampai-sampai, bintang sinetron Pernikahan Dini tersebut menggadaikan rumahnya karena kehabisan uang.

“Duit Elma habis selama di sana. Elma selalu beli makanan di supermarket untuk mereka di sana. Aku nggak tau uangnya kenapa abis selama berada di sana. Uangnya Elma habis sampai gadein rumah. Belanja buat padepokan. Sampai segitu si Elma. Elma sempat nggak percaya dirinya dihipnotis AA. Akhirnya disembuhkan habib,” sambungnya.

Sementara itu, Rency menyebut jika Reza memang ikut menggunakan obat terlarang karena keinginan sendiri. “Mereka (Aa Gatot dan Reza) ketangkep bersama, barang bukti ada, nggak mungkin dong komplotan itu nggak ikut ikutan juga. Auranya kelihatan, mukanya kelihatan kok. Udah kebukti semua deh,” pungkas Rency. 
Image result for padepokkan gatot brajamusti

Elma Theana akhirnya Sadar Padepokan GB Lebih Banyak Mudarotnya
Aktris senior Elma Theana dikenal sebagai orang dekat Gatot Brajamusti (GB) alias Aa Gatot, mantan guru spiritualnya. Selama sembilan tahun Elma pernah berkecimpung dengan padepokan binaan Aa Gatot di wilayah Sukabumi. Belakangan, setelah berhasil ‘lepas’, Elma menyadari bahwa apa dilakukan selama ini banyak ruginya.

Elma menceritakan ini kepada Teddy Syah. Hasil wawancara ini diunggah ke akun youtube, Kamis (1/9) kemarin, dengan judul ‘Eksklusif! Pengakuan Jujur Elma Theana’.

Dalam video, perempuan kelahiran 3 Oktober 1974 itu menyadari bahwa selama ini keluarganya selalu diabaikan. Alasan saat itu, kata Elma, lantaran dirinya merasa nyaman ketika bergabung dengan padepokan Aa Gatot. Apalagi sang guru kala itu tidak pernah melarang untuk meninggalkan keluarga.

“Akhirnya saya belajar di sini, di sana, ternyata saya salah. Walaupun saya merasa itu benar, tapi saya salah, Itu tadi manfaat dan mudaratnya, saya (merasa) lebih banyak mudaratnya. Dan ikut kesadaran untuk tidak ke sana lagi,” kata Elma.

Meski merasa salah, Elma tetap menampik bila selama sembilan tahun itu disebut mengikuti ajaran sesat. Namun, dia mengakui selama bergabung kalai itu merasa bahwa Ketua Persatuan Artis Film Indonesia (PARFI) sekaligus guru spiritualnya merupakan sosok hebat.

“Pokoknya saya waktu apa-apa berpikirnya harus ke sana, segala sesuatu apapun tak ada yang lebih hebat dari Aa (Gatot),” ungkapnya.

Elma juga enggan membeberkan lebih detail mengenai aktivitas selama di padepokan bersama Aa Gatot. Menurutnya, pengalaman itu merupakan bagian privasinya di masa lalu dan menjadi catatan kehidupannya. “Kalau diungkit-ungkit akan membawa gibah yang panjang,” tegasnya.

Adik Elma, Sonni Septian, mengakui kehidupan kakaknya selama sembilan tahun begitu menyesatkan. Kehidupan Elma di mata keluarga laiknya orang berbeda. Elma bahkan hanya sebentar bila kembali ke rumah dan hanya memberikan uang kepada anaknya.

Menurut Sonni, ada kebiasaan unik biasanya sebelum kakaknya itu kembali ke padepokan. Elma, kata dia, pasti pergi ke pusat perbelanjaan dan memborong pelbagai macam kebutuhan. “ Nanti beli apa saja, terus di bawa ke sana,” ujar Septian.

Lebih parah lagi, kata Septian, Elma juga menjadi tidak pantas ketika menghadapi ibundanya. Apalagi ketika keluarga menyinggung mengenai kegiatannya di padepokan bersama Aa Gatot.

“ Nanti Kak Elma ceramah, dibenerin semua soal Aa (Gatot),” terang Septian. “Saat itu merasa itu jalan hidupnya yang terbaik. Enggak peduli sama keluarganya. Tapi tetep saja ngerasa dirinya bener,” tandasnya.

Ini saatnya ulama sejati dan kepolisian membongkar kedok GB yang sesungguhnya, karena orang-orang semacam inilah yang berbahaya dan merusak akidah agama dan moralitas manusia. Berlagak bak seorang ulama, kyai, juru dakwah tapi kelakuan yang sebenarnya adalah berlawanan dengan perilaku dan akhlak ulama yang sesungguhnya. Dan perlu diketahui bahwa kelakuan orang seperti GB itu di Indonesia bejibun jumlahnya. Mengatasnamakan agama untuk mendapatkan keuntungan pribadi. Dan itulah pula yang membuat citra islam makin terpuruk karena yang merusak ya orang-orang islam itu sendiri, belum 'serangan' dari pihak lain yang non muslim. Makanya nggak usah heran kenapa Ahok yang non muslim lebih dipercaya warga DKI ketimbang yang cagub-cagub dari muslim? Karena yaitu tadi, kredibilitas muslim sudah rusak oleh ulah kelakuan orang-orang muslim itu sendiri (fenomena Ahok adalah tamparan keras buat kaum islam Indonesia). Kalau dipercaya berkhianat, janji di-ingkari, tukang bohong, yaitulah al-munafiqun. Ingatlah " Al-islamu mahjubun bil muslimin". Untuk itu marilah kita semua introspeksi, mawas diri, agar ke depan bisa lebih baik dan benar-benar amanah. (bin/merdeka/suaranetizen).
View

Related

INFOTAINMENT 3423007144797123149

Posting Komentar

Follow us

Terkini

Facebook

Quotes



















.

ads

loading...

Connect Us

loading...
item