Komjen Badrodin Bakal Jadi Kapolri Setelah Lolos "Sensor" DPR

 

JAKARTA, BLOKBERITA --  Pemaparan Komjen Pol Badrodin Haiti dalam fit and proper test calon Kapolri berjalan lancar. Saking mulusnya, perwakilan fraksi langsung menerima tanpa memberikan pertanyaan.
Persetujuan pertama disampaikan oleh Yandri Susanto dari fraksi Partai Amanat Nasional (PAN). Tanpa ragu, dia langsung meminta kepada Ketua Komisi III untuk segera mengusulkan rapat paripurna ke Pimpinan DPR.

" PAN dengan tegas dan mantap hari ini bisa menerima Komjen Badrodin, segera usulkan paripurna untuk persetujuan, sehingga bisa dilantik dan akhiri tiga bulan tanpa Kapolri, tanpa pimpinan. Ibarat pepatah, ikan sepat dalam kulkas, lebih cepat lebih bagus tapi tetap berkualitas," ungkapnya di DPR, Kamis (16/4/2015).

Hal yang sama juga ditunjukkan oleh fraksi-fraksi yang lain seperti Partai Golkar, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Nasional Demokrat (NasDem), Partai Gerindra, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Demokrat.

" Dapat menerima usulan bapak Badrodin sebagai Kapolri. Harapan kami, saudara dapat mereformasi Kepolisan, penegakan hukum, dan berantas korupsi," ungkap Suhfi Dasco Ahmad dari Fraksi Partai Gerindra.

Perwakilan fraksi yang cukup banyak melontarkan pertanyaan hanya PDI Perjuangan yang diwakili oleh Junimart Girsang. Namun, pertanyaannya seputar maraknya kasus kriminal.

" Kami khusus tentang patologis sosial, penyimpangan sosial yang terjadi, dan tentu tahu tentang kejahatan dengan kekerasan yang sekarang masyarakat diresahkan dengan istilah begal," ungkapnya.

Untuk itulah, Junimart menginginkan agar kasus ini diselesaikan dengan cepat oleh Badrodin jika terpilih sebagai orang nomor satu di Kepolisian.

Kapolri Drama

Komisi III DPR RI akan menggelar fit and proper test terhadap Komjen Pol Badrodin Haiti, untuk melangkah menjadi Kapolri.
Pengamat Komunikasi Politik Universitas Paramadina, Hendri Satrio menilai, Badrodin akan menjadi Kapolri drama jika digandengkan dengan Komjen Pol Budi Gunawan (BG).
" Bila BG jadi Wakapolri, maka Badrodin akan dicitrakan sebagai Kapolri antara atau Kapolri drama," ujar Hendri kepada pers, Kamis (16/4/2015).

Jika dilihat dari proses politik, dikatakan dia, Budi Gunawan layak untuk menjadi Kapolri.
" Bila dilihat dari proses politik, mau tidak mau kita bilang bahwa BG layak jadi Kapolri. Karena yang jadi Kapolri sesungguhnya adalah BG," tutupnya.

Sebelumnya, Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah mengaku tidak mempermasalahkan Komjen Pol Budi Gunawan jika dicalonkan untuk menjadi Wakapolri.
" Sebagian dari pikiran temen-teman itu berpikiran ini orang (Budi Gunawan-red) dinyatakan bersih oleh pengadilan dan disetujui DPR terus nasibnya gimana? Dalam surat presiden menyatakan dia tetap berkiprah di kepolisian dan relatif baik dan itu saja yang ditambah," ujarnya kepada wartawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa 14 April 2015.

Namun Fahri mengimbau sebaiknya isu tentang pengangkatan Budi Gunawan sebagai calon Wakapolri dikesampingkan terlebih dahulu.

[ okez / bbcom / hbd ]
View

Related

NASIONAL 1094150083545491897

Posting Komentar

Follow us

Terkini

Facebook

Quotes



















.

ads

loading...

Connect Us

loading...
item