Pemkab Bangka Bantu Para Penyandang Cacat
https://kabar22.blogspot.com/2015/03/pemkab-bangka-bantu-para-penyandang.html
Pemerintah Kabupaten Bangka, Provinsi Bangka Belitung menyalurkan
bantuan kepada warga penyandang cacat di daerah itu guna meringankan
beban mereka yang memiliki keterbatasan secara fisik.
"Bantuan yang kita berikan berupa radio, kain sarung dan uang," kata Bupati Bangka, Tarmizi Saat di Sungailiat, Selasa.
Selain bantuan barang, Pemkab Bangka juga siap mendukung dan membantu warga yang memiliki keterbatasan tersebut sehingga bisa maju dan berkembang serta bisa berinovasi seperti masyarakat lainnya.
"Nanti akan kita perbanyak fasilitas umum untuk penyandang cacat sehingga mereka bisa beraktivitas dengan normal seperti di tempat keramaian, mal, dan lain sebagainya," katanya.
Ia mengatakan, masalah penyandang cacat perlu mendapat perhatian dari semua pihak baik pemerintah maupun masyarakat, sehingga mereka bisa hidup layak dan mandiri di tengah-tengah masyarakat.
"Penyandang cacat akan menjadi masalah apabila kecacatannya juga diikuti oleh permasalahan kesejahteraan sosial lainya seperti keterlantaran dan kemiskinan," katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kabupaten Bangka, Arifin Hibah mengatakan Pemkab Bangka sudah memberikan beberapa kali bantuan termasuk membina para penyandang cacat dalam dunia usaha melalui kelompok usaha bersama, sehingga mereka bisa hidup mandiri dan tidak menggantungkan diri kepada orang lain.
"Memberikan pelayanan kepada penyandang cacat sangat diharapkan partisipasi masyarakat, sebab permasalahan yang sebenarnya bagi penyandang cacat bukan terletak pada penyandang cacat itu sendiri melainkan saling keterkaitan antara penyandang cacat dengan keluarga serta lingkungan dimana mereka berada," katanya.
Cak Nun, salah satu penyandang disabilitas di daerah itu mengharapkan perhatian lebih dari pemerintah, baik dari segi fisik maupun mental agar mereka bisa hidup mandiri.
"Semoga pemerintah lebih perhatian kepada kami ini, kami bisa berkreasi dan pemerintah lebih peduli kepada nasib kami," katanya.
"Bantuan yang kita berikan berupa radio, kain sarung dan uang," kata Bupati Bangka, Tarmizi Saat di Sungailiat, Selasa.
Selain bantuan barang, Pemkab Bangka juga siap mendukung dan membantu warga yang memiliki keterbatasan tersebut sehingga bisa maju dan berkembang serta bisa berinovasi seperti masyarakat lainnya.
"Nanti akan kita perbanyak fasilitas umum untuk penyandang cacat sehingga mereka bisa beraktivitas dengan normal seperti di tempat keramaian, mal, dan lain sebagainya," katanya.
Ia mengatakan, masalah penyandang cacat perlu mendapat perhatian dari semua pihak baik pemerintah maupun masyarakat, sehingga mereka bisa hidup layak dan mandiri di tengah-tengah masyarakat.
"Penyandang cacat akan menjadi masalah apabila kecacatannya juga diikuti oleh permasalahan kesejahteraan sosial lainya seperti keterlantaran dan kemiskinan," katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kabupaten Bangka, Arifin Hibah mengatakan Pemkab Bangka sudah memberikan beberapa kali bantuan termasuk membina para penyandang cacat dalam dunia usaha melalui kelompok usaha bersama, sehingga mereka bisa hidup mandiri dan tidak menggantungkan diri kepada orang lain.
"Memberikan pelayanan kepada penyandang cacat sangat diharapkan partisipasi masyarakat, sebab permasalahan yang sebenarnya bagi penyandang cacat bukan terletak pada penyandang cacat itu sendiri melainkan saling keterkaitan antara penyandang cacat dengan keluarga serta lingkungan dimana mereka berada," katanya.
Cak Nun, salah satu penyandang disabilitas di daerah itu mengharapkan perhatian lebih dari pemerintah, baik dari segi fisik maupun mental agar mereka bisa hidup mandiri.
"Semoga pemerintah lebih perhatian kepada kami ini, kami bisa berkreasi dan pemerintah lebih peduli kepada nasib kami," katanya.
