Menengok "Hingar-Bingar" Kalijodo yang akan Dibongkar Ahok

BLOKBERITA -- Sejumlah pria dengan kendaraan tampak mendekati daerah Kalijodo yang letaknya setelah Jalan Pangeran Tubagus Angke, Jakarta Barat, Rabu (10/2/2016) pukul 23.00 WIB.

Mereka memarkirkan kendaraannya di pinggir jalan besar. Sebab, letak Kalijodo persis berada di pinggir kali dengan jalan yang lebarnya hanya sekitar dua meter.

Dari tempat parkir kendaraan ke dalam Kalijodo, jaraknya hanya beberapa meter.

Saat masuk jalan Kalijodo, sudah ada banyak pria paruh baya duduk di sebelah kiri dan kanan jalan. Mereka memerhatikan setiap orang yang masuk ke sana.

Tidak jauh, di sebelah kiri, ada warung jamu yang juga menjual bir. Ada sekitar hampir sepuluh warung serupa dengan perempuan yang berjaga di dalamnya.

Setelah deretan warung, di sebelah kanan, mulai banyak rumah ukuran kecil yang dijadikan kafe.

Tampilan kafe yang sebenarnya rumah biasa berlantai dua itu dibuat seperti di klub malam, dengan lampu disko dan musik dangdut dari speaker yang disetel dengan volume keras.

Dari luar, terlihat banyak perempuan berpakaian minim yang duduk di bangku plastik dan berjoget di dalam. Kafe serupa berderet dari depan hingga ujung Kalijodo yang sudah masuk daerah Jakarta Utara.

Sekilas pandang, ada hampir 50 kafe di sana dengan suasana yang kurang lebih sama. Bedanya, ada beberapa kafe besar yang lebih luas dan tampak dijaga ketat oleh beberapa pria berpakaian hitam.

Selama berjalan di Kalijodo, semua orang di sana pasti akan memperhatikan. Di setiap kafe, selalu ada satu orang pria yang menawarkan kafenya untuk dimasuki dan beberapa perempuan yang sesekali keluar kafe sambil berjoget dengan temannya.

Malam makin larut, pengunjung Kalijodo pun semakin banyak. Mereka adalah pria berpenampilan biasa, dengan kaus, celana panjang jeans, dan topi. Kebanyakan pengunjung datang berkelompok bersama temannya.

Wartawan kompas.com memasuki salah satu kafe bernama Anggrek Bar. Saat di pintu masuk, seorang pria langsung menawari bir merek Bali Hai dengan kadar alkohol 4,5 persen per saji. Satu botol bir dihargai Rp 55.000.

Ada sekitar tujuh meja dengan empat tempat duduk plastik di masing-masing meja dalam kafe tersebut. Di salah satu sudut, berkumpul para perempuan pekerja seks komersial (PSK) yang tampak berjoget dan minum bir juga.

Salah satu pegawai di sana menjelaskan, pengunjung dapat sekadar minum-minum sambil berjoget atau memesan jasa PSK di sana. Setiap kafe, seperti di kafe itu, menyediakan ruangan di lantai atas bagi pengunjung yang mau memesan PSK.

Andri Donnal Putera Tampak lantai dua bangunan salah satu kafe di Kalijodo, Jakarta Utara, Kamis (11/2/2016) dini hari. Tempat ini terdiri dari sepuluh kamar berukuran 2x1 meter yang digunakan sebagai tempat untuk praktik prostitusi.
"(Tarif) ceweknya, Rp 150.000 sampai Rp 200.000. Di sini enggak ada maminya. Tinggal bilang mau (PSK) yang mana, naik ke atas," tutur pria tersebut.

Adapun ruangan di lantai atas kafe merupakan tempat para PSK tinggal sekaligus dipakai untuk melayani tamu. Ada sepuluh kamar berukuran 2x1 meter yang isinya hanya kasur dan lemari serta AC.

Satu unit AC pun dibagi untuk dua kamar. Salah satu PSK, Jully (24), mengungkapkan, lamanya tamu di kamar tersebut maksimal 30 menit untuk tarif yang telah disebutkan tadi. Jika lebih dari itu, tamu akan diminta bayaran lebih.

"Di sini mainnya short time, enggak bisa lama-lama. Kalau mau lama, booking di luar saja," ujar Jully yang mengaku berasal dari Cianjur, Jawa Barat.

Kafe-kafe di sana mulai buka setiap hari pukul 20.00 WIB hingga pukul 04.00 WIB. Menurut pegawai kafe, tidak ada hari libur di sana. Hari raya pun kafe tetap buka.

Hingga pukul 03.00 WIB, Kalijodo masih ramai. Meski ada rumah penduduk biasa di sekitar sana, mereka tampak sudah terbiasa dengan ramainya kehidupan malam, termasuk bisingnya suara musik di sana.

Pengunjung pria yang datang mulai dari umur belasan tahun sampai umur 50 tahun lebih.

Meski Kalijodo sangat dekat dengan Polsek Tambora, tidak terlihat ada polisi yang berjaga ataupun berada di lokasi. Semua penjagaan dilakukan oleh orang-orang di dalam Kalijodo sendiri.  (bin/kmps)
View

Related

REGIONAL 2838773221174665827

Posting Komentar

Follow us

Terkini

Facebook

Quotes



















.

ads

loading...

Connect Us

loading...
item