Inilah 11 Perguruan Tinggi Terbaik di Indonesia 2015 versi Kementrian Ristek-Dikti
https://kabar22.blogspot.com/2016/01/inilah-11-perguruan-tinggi-terbaik-di.html
BLOKBERITA -- Belum lama ini Kementerian Riset
Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Ristek Dikti) telah melansir hasil
klasifikasi serta pemeringkatan Perguruan Tinggi di Indonesia kepada
publik. Yang untuk pertama kalinya pemeringkatan perguruan tinggi di
Indonesia itu dilakukan, demikian ungkap Direktur Jenderal Kelembagaan
Ilmu Pengetahuan Teknologi dan Pendidikan Tinggi Kemenristek Dikti,
Patdono Suwignjo, dan tujuan pemeringkatan ini sendiri, tutur Patdono,
untuk memberikan sebuah informasi kepada masyarakat Indonesia.
Pada Senin 17 Agustus
2015, Patdono mengatakan, “ Kami juga ingin selalu mendorong perguruan
tinggi untuk mengembangkan kapasitas akademik dan non akademiknya dengan
adanya peringkat ini"
Dan lebih lanjut beliau juga menjelaskan, bahwa berdasarkan data
klasifikasi, pemerintah menetapkan 11 perguruan tinggi terbaik di
Indonesia. Yang dimana data tersebut diambil berdasarkan laporan dari
perguruan tinggi Indonesia di Pangkalan Data Perguruan Tinggi dan data
eksternal Badan Akreditasi Nasional-Perguruan Tinggi (BAN-PT) per
Desember 2014. Selanjutnya Kemenristek Dikti kemudian memberi skor dari
skala 1-4 terhadap pemeringkatan ini.
Berikut daftar 11 perguruan tinggi terbaik di Indonesia:
1. Institut Teknologi Bandung (3,743)
2. Universitas Gajah Mada (3,690)
3. Institut Pertanian Bogor (3,490)
4. Universitas Indonesia (3,412)
5. Institut Teknologi Sepuluh November (3,289)
6. Universitas Brawijaya (3,217)
7. Universitas Padjajaran (3,075)
8. Universitas Airlangga (3,064)
9. Universitas Sebelas Maret (3,035)
10. Universitas Diponegoro (2,983)
11. Universitas Hasanuddin (2,978)
Menurut penjelasan Patdono, peringkat ini disusun berdasarkan empat kriteria:
(1) kualitas dosen atau sumber daya manusia,
(2) kualitas manajemen dan organisasi,
(3) kualitas kegiatan kemahasiswaan, dan
(4) kualitas penelitian dan publikasi ilmiah.
Jadi, menurutnya, universitas atau perguruan tinggi yang paling rajin
memasukkan data-data soal kondisi universitasnya atau perguruan
tingginya berpeluang besar masuk dalam kriteria terbaik ini.
Kemenristek Dikti juga telah menyiapkan program pembinaan agar mereka
selalu dapat bersaing dengan universitas-universitas terbaik di dunia
untuk kesebelas universitas terbaik ini. Ungkap Patdono.
Dan sebagai sebuah informasi, baru ada dua universitas, yaitu ITB dan UI, yang sudah masuk dalam 500 universitas terbaik dunia.
Kementerian juga menargetkan IPB, UGM, dan Universitas Airlangga untuk
juga bisa segera masuk dalam 500 peringkat dunia pada 2019.
Selain juga mengumumkan 11 universitas terbaik, hari ini Kemenristek
dikti juga telah mengelompokkan beberapa universitas yang unggul dalam
masing-masing kriteria yang telah dibuat oleh kementerian.
Dan berdasarkan kualitas manajemen tersebut, perguruan tinggi terbaik
diraih oleh Politeknik Elektronik Negeri Surabaya. dan selanjutnya
diikui oleh: Universitas Gunadarma, ITS, UGM, UI, ITB, IPB, Universitas
Kristen Petra, Universitas Sebelas Maret, dan Universitas Islam
Indonesia.
Selain itu untuk kategori kualitas penelitian dan publikasi, Kementerian
Ristek dan Dikti juga telah mengelompokkannya pada dua bagian. Yang
pertama, dinilai berdasarkan kualitas penelitian dan publikasi yang
diraih ITB. Diikuiti oleh oleh IPB, UI, UGM, Unpad, Universitas
Hasanuddin, Universitas Sebelas Maret, Universitas Brawijaya, ITS, dan
Undip.
Kategori kualitas kegiatan mahasiswa ini diraih oleh UGM. Diikuti oleh
ITS, Universitas Brawijaya, ITB, IPB, UI, Universitas Airlangga,
Universitas Negeri Yogyakarta, Universitas Jenderal Soedirman, dan
Undip.
Kategori perguruan tinggi terbaik berdasarkan kualitas dosen atau sumber
daya manusia, peringkat terbaik diraih IPB disusul UGM, ITB,
Universitas Negeri Malang, UI, Universitas Negeri Makassar, ITS,
Universitas Negeri Yogyakarta, Universitas Airlangga, dan Universitas
Bengkulu.
" Pada dasarnya peringkat ini dibuat agar kementerian bisa lebih mudah
mengembangkan program pembinaan agar selalu tepat sasaran untuk
universitas yang ada di Indonesia, baik negeri maupun swasta."
[ bmw / tempo / antara ]
[ bmw / tempo / antara ]