Kivlan Zen: Permainan Partai Nasdem yang Kotor Tapi Sok Bersih

BLOKBERITA -- Partai NasDem salah perhitungan dengan kasus Bansos Pemprov Sumtera Utara yang ditangani oleh KPK. Padahal NasDem menginginkan kasus ini ditangani Kejaksaan Agung.

“ Tadinya Sekjen NasDem sudah diatur agar tidak ditangkap oleh KPK. Dengan skenario Gubernur Sumut Gatot Pujo Nugroho kader PKS dipisah penangkapannya, karena kasus suap yang di lakukan OC Kaligis di PTUN Bersama dengan Gatot tidak dieksekusi oleh KPK,” kata mantan Kepala Staf Kostrad, Mayjen (Purn) Kivlan Zen dalam keterangan kepada intelijen, Sabtu (17/10).

Menurut Kivlan, ada dugaan skenario awal, Patrice Capella ditangkap Kejaksaan Agung agar orangnya bisa diamankan terlebih dahulu.

“ Sementara Patrice oleh Jaksa Agung yang notabene juga orang NasDem mengatur dengan cara Gatot ditangkap oleh Jaksa Agung, maka Patrice bisa disimpan dan tidak ditangkap,” papar Kivlan.

Kata Kivlan, apalagi ada pertemuan antara Jaksa Agung, Surya Paloh, Gatot dan juga Patrice di kantor Nasdem. “Kelihatan sudah pernainan NasDem yang kotor tapi sok mau Bersih,” jelas Kivlan.

Kivaln meminta KPK untuk berani menangkap Surya Paloh karena ada dugaan mengatur perkara di kantor Partai NasDem. “Kalau KPK Berani tangkap juga dong SP (Surya Paloh) dengan dugaan pengatur perkara di Kantor NasDem,” papar Kivlan.

Ia mengutarakan, berdasarkan ICW, sesuai dengan UU tipikor dan UU kepartaian NasDem bisa dibubarkan, termasuk PDI P yang kadernya paling banyak terlibat korupsi dibandingkan dengan parpol lain .

“Bisa bubar NKRI karena sudah tidak ada partai lagi. Terbukti inisiatip RUU KPK datang dari PDI P dan Golkar untuk mengamputasi KPK,” pungkas Kivlan.  (bin/nbc)
View

Related

TOKOH 7428818177503203494

Posting Komentar

Follow us

Terkini

Ketum PPP, Romahurmuziy Terjaring OTT KPK di Jatim

BLOKBERITA, JAKARTA -- Ketua Umum PPP Romahurmuziy terkena operasi tangkap tangan yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi. Seperti dikutip Antara, penangkapan dilakukan di Kantor Wilayah Kemente...

Ruang Kerja Menag dan Sekjen Kemenag di Segel KPK

BLOKBERITA, JAKARTA  -- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyegel dua ruangan di Kantor Kementerian Agama, Jakarta Pusat, Jumat (15/3/2019). Salah satu ruangan yang disegel adalah ruang Mente...

Teroris di Masjid Selandia Baru sudah Rencanakan 3 Bulan Sebelumnya

BLOKBERITA, CHRISTCHURCH -- Pelaku teror di masjid Selandia baru, Brenton Tarrant ternyata sudah merencanakan jauh hari 3 bulan sebelumnya untuk melakukan aksinya di Masjid Al Noor, Christchurch, Se...

Terjerat Narkoba, Andi Arief akan Mundur dari Partai Demokrat

BLOKBERITA, JAKARTA --  Andi Arief terjerat kasus narkoba dan hingga kini masih menjalani proses hukum. Atas kasusnya itu, Andi mengajukan pengunduran diri dari jabatan Wase...

Sebaris Prosa Apologi Sri Mulyani: Kala kamu menuduh aku Menteri Pencetak Utang

BLOKBERITA – Menteri Keuangan Sri Mulyani menjawab tudingan terhadap dirinya dan pemerintah umumnya terutama soal utang. Isu ini mencuat menjelang Pilpres yang digelar April mendatang. Kubu pena...

IHSG Menguat, Ditutup pada level 0,09%

BLOKBERITA, JAKARTA -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mantap menguat pada awal perdagangan hari pertama di bulan Februari, Jumat (1/2/2019). Berdasarkan data Bloomberg, IHSG menguat 0,54% ata...

Facebook

Quotes



















.

.

ads

loading...

Connect Us

loading...
item