IHSG Masih akan Tetap Melemah, Cermati Saham Ini


BLOKBERITA -- Potensi penguatan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diperkirakan kembali meredup, sehingga membuka peluang pelemahan lanjutan.

"Apalagi diikuti dengan kembali maraknya aksi profit taking dan dibarengi melemahnya sejumlah bursa saham global," kata Kepala Riset PT NH Korindo Securities Indonesia Reza Priyambada di Jakarta, Senin (27/7/2015).

Dia memperkirakan IHSG akan berada pada rentang support 4.832-4.845 dan resisten 4.866-4.900. Sementara laju IHSG kemarin di bawah area target support 4.880-4.894 dan gagal mendekati area target resisten 4.911-4.920.

Sementara akhir pekan lalu maraknya sentimen negatif membuat IHSG berada di zona merahnya. Harapan akan adanya pembalikan arah menguat tidak terjadi. Padahal di awal sesi perdagangan sempat berada di zona hijau. Namun melihat kondisi bursa saham AS dan Eropa sebelumnya yang cenderung melemah memberikan persepsi negatif.

Apalagi pelemahan tersebut lebih disebabkan respon negatif pelaku pasar di sana terhadap rilis kinerja beberapa emiten. Berada di bawah estimasi.

"Sehingga secara tidak langsung turut mempengaruhi pelaku pasar di dalam negeri. Pelaku pasar di dalam negeri akan terpengaruh, memperkirakan kinerja para emiten lokal juga akan mengalami pelemahan," jelas Reza.

Di sisi lain, laju rupiah yang tak kunjung baik seiring belum adanya sentiment positif. Terutama dengan lebih rendahnya hasil penawaran Eurobond yang hanya 1,9 kali dibandingkan dengan tahun yang mencapai 6,7 kali.

Kali ini pelemahan rupiah turut diikuti aksi jual asing sehingga ikut membenamkan IHSG di zona merah. Transaksi asing kembali nett sell dari net sell Rp137,94 miliar menjadi net sell Rp23,84 miliar. Adapun sejumlah saham yang direkomendasikan, yaitu:

PT Pan Brothers Tbk (PBRX) diperkirakan akan bergerak pada kisaran harga Rp600-Rp750. Rekomendasi lakukan pembelian (trading buy) selama bertahan di atas Rp645.

PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) diperkirakan akan bergerak pada kisaran harga Rp1.840-Rp2.000. Rekomendasi lakukan pembelian (trading buy) selama bertahan di atas Rp1.935.

PT Mayora Indah Tbk (MYOR) diperkirakan akan bergerak pada kisaran harga Rp25.350-Rp27.350. Rekomendasi lakukan penjualan (trading sell) jika gagal bertahan di Rp27.150.

PT Modernland Realty Tbk (MDRN) diperkirakan akan bergerak pada kisaran harga Rp390-Rp425. Rekomendasi lakukan pembelian (trading buy) selama bertahan di atas Rp400.

PT Jasa Marga Tbk (JSMR) diperkirakan akan bergerak pada kisaran harga Rp5.700-Rp6.025. Rekomendasi lakukan pembelian (trading buy) selama bertahan di atas Rp5850. 

PT Arwana Citramulia Tbk (ARNA) diperkirakan akan bergerak pada kisaran harga Rp530-Rp585. Rekomendasi lakukan pembelian (trading buy) selama bertahan di atas Rp550.      

[ bazz / sindo ]






AKARTA - Potensi penguatan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diperkirakan kembali meredup, sehingga membuka peluang pelemahan lanjutan.

"Apalagi diikuti dengan kembali maraknya aksi profit taking dan dibarengi melemahnya sejumlah bursa saham global," kata Kepala Riset PT NH Korindo Securities Indonesia Reza Priyambada di Jakarta, Senin (27/7/2015).

Dia memperkirakan IHSG akan berada pada rentang support 4.832-4.845 dan resisten 4.866-4.900. Sementara laju IHSG kemarin di bawah area target support 4.880-4.894 dan gagal mendekati area target resisten 4.911-4.920.

Sementara akhir pekan lalu maraknya sentimen negatif membuat IHSG berada di zona merahnya. Harapan akan adanya pembalikan arah menguat tidak terjadi. Padahal di awal sesi perdagangan sempat berada di zona hijau. Namun melihat kondisi bursa saham AS dan Eropa sebelumnya yang cenderung melemah memberikan persepsi negatif.

Apalagi pelemahan tersebut lebih disebabkan respon negatif pelaku pasar di sana terhadap rilis kinerja beberapa emiten. Berada di bawah estimasi.

"Sehingga secara tidak langsung turut mempengaruhi pelaku pasar di dalam negeri. Pelaku pasar di dalam negeri akan terpengaruh, memperkirakan kinerja para emiten lokal juga akan mengalami pelemahan," jelas Reza.

Di sisi lain, laju rupiah yang tak kunjung baik seiring belum adanya sentiment positif. Terutama dengan lebih rendahnya hasil penawaran Eurobond yang hanya 1,9 kali dibandingkan dengan tahun yang mencapai 6,7 kali.

Kali ini pelemahan rupiah turut diikuti aksi jual asing sehingga ikut membenamkan IHSG di zona merah. Transaksi asing kembali nett sell dari net sell Rp137,94 miliar menjadi net sell Rp23,84 miliar. Adapun sejumlah saham yang direkomendasikan, yaitu:

PT Pan Brothers Tbk (PBRX) diperkirakan akan bergerak pada kisaran harga Rp600-Rp750. Rekomendasi lakukan pembelian (trading buy) selama bertahan di atas Rp645.

PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) diperkirakan akan bergerak pada kisaran harga Rp1.840-Rp2.000. Rekomendasi lakukan pembelian (trading buy) selama bertahan di atas Rp1.935.

PT Mayora Indah Tbk (MYOR) diperkirakan akan bergerak pada kisaran harga Rp25.350-Rp27.350. Rekomendasi lakukan penjualan (trading sell) jika gagal bertahan di Rp27.150.

PT Modernland Realty Tbk (MDRN) diperkirakan akan bergerak pada kisaran harga Rp390-Rp425. Rekomendasi lakukan pembelian (trading buy) selama bertahan di atas Rp400.

PT Jasa Marga Tbk (JSMR) diperkirakan akan bergerak pada kisaran harga Rp5.700-Rp6.025. Rekomendasi lakukan pembelian (trading buy) selama bertahan di atas Rp5850.

PT Arwana Citramulia Tbk (ARNA) diperkirakan akan bergerak pada kisaran harga Rp530-Rp585. Rekomendasi lakukan pembelian (trading buy) selama bertahan di atas Rp550.


source: http://ekbis.sindonews.com/read/1026389/38/peluang-ihsg-melemah-berlanjut-cermati-saham-ini-1437959847
AKARTA - Potensi penguatan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diperkirakan kembali meredup, sehingga membuka peluang pelemahan lanjutan.

"Apalagi diikuti dengan kembali maraknya aksi profit taking dan dibarengi melemahnya sejumlah bursa saham global," kata Kepala Riset PT NH Korindo Securities Indonesia Reza Priyambada di Jakarta, Senin (27/7/2015).

Dia memperkirakan IHSG akan berada pada rentang support 4.832-4.845 dan resisten 4.866-4.900. Sementara laju IHSG kemarin di bawah area target support 4.880-4.894 dan gagal mendekati area target resisten 4.911-4.920.

Sementara akhir pekan lalu maraknya sentimen negatif membuat IHSG berada di zona merahnya. Harapan akan adanya pembalikan arah menguat tidak terjadi. Padahal di awal sesi perdagangan sempat berada di zona hijau. Namun melihat kondisi bursa saham AS dan Eropa sebelumnya yang cenderung melemah memberikan persepsi negatif.

Apalagi pelemahan tersebut lebih disebabkan respon negatif pelaku pasar di sana terhadap rilis kinerja beberapa emiten. Berada di bawah estimasi.

"Sehingga secara tidak langsung turut mempengaruhi pelaku pasar di dalam negeri. Pelaku pasar di dalam negeri akan terpengaruh, memperkirakan kinerja para emiten lokal juga akan mengalami pelemahan," jelas Reza.

Di sisi lain, laju rupiah yang tak kunjung baik seiring belum adanya sentiment positif. Terutama dengan lebih rendahnya hasil penawaran Eurobond yang hanya 1,9 kali dibandingkan dengan tahun yang mencapai 6,7 kali.

Kali ini pelemahan rupiah turut diikuti aksi jual asing sehingga ikut membenamkan IHSG di zona merah. Transaksi asing kembali nett sell dari net sell Rp137,94 miliar menjadi net sell Rp23,84 miliar. Adapun sejumlah saham yang direkomendasikan, yaitu:

PT Pan Brothers Tbk (PBRX) diperkirakan akan bergerak pada kisaran harga Rp600-Rp750. Rekomendasi lakukan pembelian (trading buy) selama bertahan di atas Rp645.

PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) diperkirakan akan bergerak pada kisaran harga Rp1.840-Rp2.000. Rekomendasi lakukan pembelian (trading buy) selama bertahan di atas Rp1.935.

PT Mayora Indah Tbk (MYOR) diperkirakan akan bergerak pada kisaran harga Rp25.350-Rp27.350. Rekomendasi lakukan penjualan (trading sell) jika gagal bertahan di Rp27.150.

PT Modernland Realty Tbk (MDRN) diperkirakan akan bergerak pada kisaran harga Rp390-Rp425. Rekomendasi lakukan pembelian (trading buy) selama bertahan di atas Rp400.

PT Jasa Marga Tbk (JSMR) diperkirakan akan bergerak pada kisaran harga Rp5.700-Rp6.025. Rekomendasi lakukan pembelian (trading buy) selama bertahan di atas Rp5850.

PT Arwana Citramulia Tbk (ARNA) diperkirakan akan bergerak pada kisaran harga Rp530-Rp585. Rekomendasi lakukan pembelian (trading buy) selama bertahan di atas Rp550.


source: http://ekbis.sindonews.com/read/1026389/38/peluang-ihsg-melemah-berlanjut-cermati-saham-ini-1437959847
View

Related

BURSA 8497097137836336533

Posting Komentar

Follow us

Terkini

Facebook

Quotes



















.

ads

loading...

Connect Us

loading...
item