Target Utama Badrodin: Sikat Habis Begal dan Preman !

JAKARTA, BLOKBERITA -- Kapolri Jenderal Badrodin Haiti mengatakan, salah satu agenda jangka pendek yang akan dia tangani adalah sikat tuntas tindak kejahatan konvensional yang meresahkan masyarakat seperti premanisme dan pembegalan. Hal ini penting mengingat pemberian rasa aman bagi warga merupakan salah satu tugas pokok dan fungsi Polri.


" Kejahatan konvensional yang meresahkan masyarakat seperti premanisme, pencurian motor, geng motor, begal, perlu ditangani" ujar Badrodin di Istana Negara, Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Jumat (17/4).

Menurut Badrodin, kepolisian akan mengupayakan pencegahan tindak kejahatan konvensional tersebut menyusul sejumlah peristiwa yang sudah terjadi belakangan ini. Terutama begal motor yang memang secara psikologis memengaruhi para pengendara kendaraan roda dua tersebut ketika pulang larut malam dari tempat bekerja.

Selain tindak kejahatan konvensional, kasus lain yang menjadi perhatian masyarakat juga tak akan luput dari perhatian Badrodin yaitu korupsi, terorisme, dan kejahatan narkotik.

"Narkoba juga menjadi prioritas. Bukan hanya korupsi," kata dia.

Badrodin meyakinkan, tindak kejahatan yang mengatasnamakan agama seperti apa yang dilakukan kelompok radikal Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) pun akan ditangani secara serius.  "Kemudian terkait ISIS. Kalau tidak ditangani serius akan menjadi ancaman ke depan," ujar dia.

Seperti diberitakan, Badrodin telah dilantik menjadi Kapolri hari ini berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 25/Polri/2015. Sebelumnya, Badrodin Haiti secara aklamasi telah disetujui pengajuannya oleh Presiden Jokowi sebagai Kapolri dalam rapat Komisi III DPR RI dan rapat paripurna DPR RI, yang diselenggarakan Kamis (16/4).

Pelantikan Badrodin dihadiri oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla, Ketua DPR RI Setya Novanto bersama jajaran Wakil Ketua DPR, Ketua DPD RI Irman Gusman, Ketua MPR RI Zulkifli Hasan serta Ketua KPU Husni Kamil Manik. Tak hanya itu, beberapa menteri Kabinet Kerja dan para petinggi Polri dan TNI pun turut hadir.


[ cnnind / aagh ]


View

Related

NASIONAL 5611260886296322423

Posting Komentar

Follow us

Terkini

Facebook

Quotes



















.

ads

loading...

Connect Us

loading...
item