IHSG Diprediksi Indeks Rawan Koreksi Hari ini

 

JAKARTA, BLOKBERITA — Indeks harga saham gabungan awal pekan ini diprediksi melemah dan rawan koreksi seiring kekhawatiran terhadap kinerja emiten kuartal I/2015.

Pada penutupan perdagangan akhir pekan lalu, indeks harga saham gabungan (IHSG)berada di zona merah dengan turun ke level 5.435,35 atau turun 0,02% setelah dibuka menguat 0,29% ke level 5.451,78.

Meski sepanjang pekan lalu IHSG hanya berhasil menguat pada Selasa, tapi lonjakan 1,11% pada hari itu cukup untuk mendorong indeks naik 0,46% dalam sepekan.

Pendorong utama pergerakan IHSG sepanjang pekan lalu adalah saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR). Emiten dengan tingkat kapitalisasi terbesar kedua di BEI tersebut melejit 12,97% dalam 5 hari setelah melaporkan kenaikan laba bersih pada kuartal I/2015.

Satrio Utomo, Kepala Riset PT Universal Broker Indonesia mengatakan sepanjang pekan ini IHSG akan cenderung melemah dan rawan koreksi seiring kurang baiknya rilis laporan kinerja emiten sepanjang kuartal I/2015.

" Pekan lalu sudah keluar laporan Keuangan beberapa emiten, hasilnya banyak yang tidak bagus atau dI bawah ekspetasi. Yang bagus rata - rata hanya emiten consumer yang berhubungan langsung dengan masyarakat, " kata Satrio kepada Bisnis, Minggu (26/4).

Kemudian, katanya, pada awal pekan ini laporan keuangan kuartal I/2015 Group Astra juga akan keluar. " Ada kekhawatiran kinerja keuangan UNTR dan Astra Internasional juga tidak bagus. Ini membuat IHSG rawan koreksi," tambahnya.

IHSG juga rawan koreksi lantaran menunggu rilis data pertumbuhan ekonomi kuartal I/2015 yang kemungkinan terbit pada pekan depan atau Mei 2015.

Menurutnya, bila rilis data pertumbuhan ekonomi sesuai ekspetasi, aksi jual asing bisa tertahan.

Dia memprediksi, IHSG pada pekan ini berada di level support 5.425-5.435 dan resisten 5.475-5.500.  "Tapi untuk awal pekan ini akan koreksi dulu."

[ plo / bisniscom ]
View

Related

BURSA 3954384205501721328

Posting Komentar

Follow us

Terkini

Ketum PPP, Romahurmuziy Terjaring OTT KPK di Jatim

BLOKBERITA, JAKARTA -- Ketua Umum PPP Romahurmuziy terkena operasi tangkap tangan yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi. Seperti dikutip Antara, penangkapan dilakukan di Kantor Wilayah Kemente...

Ruang Kerja Menag dan Sekjen Kemenag di Segel KPK

BLOKBERITA, JAKARTA  -- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyegel dua ruangan di Kantor Kementerian Agama, Jakarta Pusat, Jumat (15/3/2019). Salah satu ruangan yang disegel adalah ruang Mente...

Teroris di Masjid Selandia Baru sudah Rencanakan 3 Bulan Sebelumnya

BLOKBERITA, CHRISTCHURCH -- Pelaku teror di masjid Selandia baru, Brenton Tarrant ternyata sudah merencanakan jauh hari 3 bulan sebelumnya untuk melakukan aksinya di Masjid Al Noor, Christchurch, Se...

Terjerat Narkoba, Andi Arief akan Mundur dari Partai Demokrat

BLOKBERITA, JAKARTA --  Andi Arief terjerat kasus narkoba dan hingga kini masih menjalani proses hukum. Atas kasusnya itu, Andi mengajukan pengunduran diri dari jabatan Wase...

Sebaris Prosa Apologi Sri Mulyani: Kala kamu menuduh aku Menteri Pencetak Utang

BLOKBERITA – Menteri Keuangan Sri Mulyani menjawab tudingan terhadap dirinya dan pemerintah umumnya terutama soal utang. Isu ini mencuat menjelang Pilpres yang digelar April mendatang. Kubu pena...

IHSG Menguat, Ditutup pada level 0,09%

BLOKBERITA, JAKARTA -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mantap menguat pada awal perdagangan hari pertama di bulan Februari, Jumat (1/2/2019). Berdasarkan data Bloomberg, IHSG menguat 0,54% ata...

Facebook

Quotes



















.

.

ads

loading...

Connect Us

loading...
item