Ini Penyebab Rossi Jatuh di Kualifikasi Valencia

VALENSIA, BLOKBERITA -- Pebalap Valentino Rossi harus tersungkur ke gravel pada sesi kualifikasi di tikungan delapan di Valencia, Sabtu (7/11/2015). Kualifikasi tetap dilakukan The Doctor meskipun hasilnya tidak akan mempengaruhi hukuman yang dijatuhkan akibat insiden di Sepang.

Hasil kualifikasi yang diraih Rossi tidak terlalu bagus, terpaut 1,5 detik lebih lambat ketimbang pebalap tercepat Lorenzo yang akan start dari posisi terdepan. Boleh saja The Spaniard tertinggal 7 poin di belakang Rossi, tetapi The Doctor punya jeda 25 pebalap di depannya ketika memulai balap nanti.

"Hari ini dimulai baik karena pagi ini latihan sangat bagus. Saya cukup cepat, cukup kompetitif. Saya juga senang dengan setting motor. Pada (sesi Free Practice 4), kami mencoba modifikasi kecil. Sebenarnya tidak terlalu buruk, karena akhirnya saya menduduki peringkat empat, tetapi ternyata saya menderita cukup parah dari yang saya perkirakan, karena temperatur (aspal) lebih tinggi, saya punya lebih banyak masalah pada ban," ucap Rossi, seperti dilansir Crash.net, (8/11/2015) dini hari.

Pada sesi pagi hari, Rossi mengaku sesi latihan berjalan lancar. Tapi, ketika matahari mulai naik, kondisi sirkuit mulai berubah. "Pagi harinya terasa lebih mudah. Siangnya, saya mulai kehilangan grip dan mulai berusaha lebih. Jadi kami memutuskan untuk ikut kualifikasi, karena kami tidak ada tekanan untuk meraih waktu lap terbaik, kami melakukan modifikasi lagi. Tapi, sayangnya itu tidak bekerja dengan baik, saya tidak suka," kata pebalap berusia 36 tahun ini.

Keputusan melanjutkan kualifikasi diteruskan. "Kami akhirnya memutuskan untuk mencoba ban kedua dan kembali ke setting normal dan mencatatkan waktu lap bagus, karena setelah sesi kedua saya cukup cepat, tapi kemudian saya melakukan kesalahan dan terjatuh. Tetapi, ini tidak mengubah apa-apa untuk besok, karena saya akan memulai balap dari belakang," kata Rossi.

Rossi hanya bisa berharap yang terbaik, meski harus memulai balapan dari belakang, situasi apapun masih bisa terjadi. "Pastinya kami harap Jorge tidak duduk di start terdepan dan pebalap Honda sangat kuat, tetap Jorge jauh lebih cepat. Sangat sulit untuk mengetahui apa yang akan terjadi di balapan nanti, di depan, kita cuma bisa konsentrasi pada diri sendiri dan mencoba meningkatkan setting (motor)," ucap Rossi. (bmw/kmps)